Satu hal yang membuat
saya menulis ini karena tidak sengaja mendengar tante saya menyanyi sebuah
soundtrack telenovela kesayangan saya jaman dulu bahkan mungkin alur cerita dan
tokohnya sudah samar-samar di kepala saya, lyricnya seperti ini: “ apalagi yang
kurang kalau kau punya matahari dan udara..” sambil memasak..haha
Tiba-tiba saja hati saya bersorak mencoba mengingat
judul telenovela itu dan yes ternyata saya masih ingat judulnya.. Yess.. Cinta Clarita !
Saya kemudian menyanyikan
lagu itu lengkap dengan lyricnya yang indah.. namun saya hanya mengingat 1 bait
saja padahal waktu SD ini adalah salah satu soundtrack favourite saya selain Amigos,
Mojacko dan Dragon Ball.. hahaaha
Tapi dengan bantuan om
google saya bisa mendapatkan lyric lagunya yang lengkap.. generasi 90an yang
masih ingat nyanyi yuks:
Apalagi
yang kurang
kalau
kau punya matahari dan udara
Apalagi
yang kurang
kalau yang terindah sudah kau dapatkan
Kalau kau berlari semakin cepat..
saat kau bangun menjelang bersama cinta
tanganmu
tlah ada kehangatan
apalagi yang kurang..
Cinta
clarita..kasih Clarita
dalam kegelapan kau adalah
sinar yang sembuhkan kepedihanku
Cinta
Clarita..kasih Clarita
demi cinta yang berkobar dalam hatimu
air mata menjadi bunga… cinta kasih Clarita…
kalau mau sekalian nostalgia nonton Vidclipnya buka Link ini:
tapi belum dapat versi bahasa Indonesianya :((
dulu
tiap lagu ini terputar sebelum telenovelanya dimulai pasti nyanyi dulu dong
dan
inilah salah satu alasan menghindar dari tidur siang..haha (sehabis cinta
clarita baru tidur siang sambil tunggu mama pulang kerja ceritanya)
sedikit
tentang Cinta Clarita sebuah telenovela tahun 1997 yang tayang tiap jam 1 siang
di TPI senin-jumat berkisah tentang seorang anak cantik kuncir 2 yang tinggal
dipanti asuhan namun dia tetap berusaha mencari ibu kandungnya dengan selalu berdoa kepada Tuhan
meminta petunjuk agar cepat dipertemukan dengan ibunya dan beruntungnya Clarita mempunyai sahabat seorang ibu peri
yang selalu datang menghibur dia, hingga suatu hari dia diadopsi oleh seorang pengusaha kaya dan menjadikannya teman bagi putrinya yang kesepian. Yah..kira-kira 17 tahun yang lalu saat saya duduk di
bangku kelas 2 SD.. astagaa (kmudianshock,*brbhitunguban) hahaa..
tak
terasa waktu menunjukkan zaman yang sudah berbeda betapa indahnya masa kecil
kami generasi 90an yang masih dimanjakan dengan tontonan anak kecil yang
mempunyai harapan akan keajaiban bertemu dengan seorang yang dirindukannya,
belajar tentang keyakinan yang tidak goyah walau hidup tampak tak berpihak pada
keyakinan itu sendiri.
Clarita
kecil juga mengajarkan kami untuk menghadapi kesulitan hidup dengan bersabar
bahkan tidak membenci orang yang berbuat jahat kepadanya, ini terlihat dari
sikapnya yang tidak membalas ataupun membenci saudara tiri yang semena-mena
terhadapnya melainkan dia terus mengajaknya bermain dengan senyum dan
kegigihannya untuk meluluhkan kekerasan hati saudara adopsinya dan di akhir
cerita mereka akhirnya bersahabat dan menjadi saudara tiri. hihii
Mungkin
itu sebabnya saya selalu percaya hal-hal seperti yang Clarita percaya ahaha,
ternyata sejak kecil tontonan saya secara tidak sengaja menggiring alam bawah
sadar saya maka ketika menonton Film dengan tokoh seperti Clarita pasti saya
terbawa perasaan dan menjadikan salah satu tokoh favorite saya sebut saja Jamie
Sullivan dalam Film A Walk To Remember dan Juliana di Flipped. Kesamaan
karakter yang diperlihatkan dalam film/telenovela tersebut tanpa sengaja
membentuk karakter saya namun saya bersyukur untuk itu..
dan satu hal menonton telenovela juga menambah wawasan kami akan letak wilayah Mexico dan mengintip sedikit budaya dan agama mayoritas penduduk Mexico yang berbeda dengan Indonesia, melihat hamparan pemandangan alam, kota dan rumah seperti istana yang menjadi settingnya dan tentu saja kondisi dan suasana Panti Asuhan tempat tinggal Clarita.
Namun
ada hal yang membuat risau generasi yang tumbuh setelah saya dengan tontonan
seperti sekarang ini, semoga mereka tidak tumbuh dengan karakter yang membalas
kejahatan dengan kejahatan, percaya bahwa manusia vampire dan darah suci itu benar
adanya.
Salam
dari generasi yang punya masa kecil paling bahagia.. #Generasi90an
1 komentar:
sedihku baca ini....mungkin anak2 kita nanti dikasih nonton film2 begini biar seimbang jiwanya dengan masa kini yang semakin absurd hehee..
Posting Komentar